PERSIAPAN MENUJU AKREDITASI; TIM PERPUSTAKAAN SMA NEGERI 4 SURAKARTA ADAKAN KUNJUNGAN KE PERPUSTAKAAN WIJANG

Surakarta – Perpustakaan WIJANG, perpustakaan sekolah SMK Negeri 6 Surakarta pada hari ini Selasa 12 Agustus kembali menerima kunjungan dari tim perpustakaan SMA Negeri 4 Surakarta. Tim yang dipimpin oleh ketua rombongan bapak Argo Prakoso selaku kepala perpustakaan SMARACATUR, demikian sebutan sekolah populer yang terletak di jalan Adi Sucipto Manahan Solo, bermaksud menimba ilmu dan menyerap informasi sebagai bekal dalam rangka persiapan menuju akreditasi perpustakaan sekolah.

Bertempat di ruang vicon, tim rombongan sejumlah 5 orang yang kesemuanya merupakan tim perpustakaan sekolah dari SMA Negeri 4 Surakarta, diterima oleh bapak Heri Prakosa Utama,S.Pd selaku kepala perpustakaan WIJANG, ibu Handini, S.I.Pust, wakil dari pustakawan dan ibu Hartuti,S.Pd,M.Pd selaku perwakilan dari tim literasi. Acara berlangsung santai,hangat, penuh kekeluargaan, serta interaktif. Kedua belah pihak bersama-sama ingin menunjukan semangat dalam memajukan perpustakaan sekolah. “Kita harus concern terhadap kemajuan perpustakaan karena perpustakaan merupakan jantungnya literasi dan literasi merupakan salah satu indikator dari kemajuan proses pendidikan”, demikian pak Heri memberikan penjelasan tersebut di sela-sela sambutan beliau.  Beliau juga memaparkaan tentang kiat serta pengalaman pada saat akreditasi maupun pada waktu lomba perpustakaan nasional tahun 2024. Dengan gamblang, paparan tentang komponen-komponen akreditasi ditayangkan beliau satu persatu serta hal-hal penting yang harus dilengkapi. Beliau juga menekankan bahwa kesuksesan seperti yang telah dicapai SMK 6 tidak terlepas dari kebijakan Kepala Sekolah yang selalu ingin memajukan gerakan  literasi sekolah, seperti yang sudah dilaksanakan oleh ibu kepala sekolah, ibu DR Dwi Titik Iriyanti,S.Si,M.Pd. Setelah penayangan slide-slide komponen akreditasi, dilanjut dengan sesi tanya jawab.

Sesi tanya jawab berlangsung dengan sangat interaktif. Banyak sekali pertanyaan dari tim perpustakaan SMA Negeri 4 Surakarta yang hakikatnya semua ditujukan demi kesiapan tim menuju akreditasi. Ibu Sri Nurani salah satu anggota tim mengatakan, “saya begitu terkesan dengan situasi sekolah, begitu masuk saya sudah merasakan aura positif dengan dinding-dinding sekolah yang memberikan motivasi dan kata-kata mutiara”. Menurut beliau kesemuanya itu merupakan contoh riil dari kebijakan dan program sekolah dalam memajukan literasi. Pertanyaan-pertanyaan dimulai dari hal-hal tentang kebijakan sekolah,pembiayaan, program serta sarana prasarana perpustakaan. Ada dua poin penting yang menjadi catatan bagi tim SMARACATUR yaitu adanya legalitas tim literasi dalam struktur perpustakaan sehingga akan tercipta koordinasi dan sinergi antar guru dalam mendukung tercapainya tujuan program perpustakaan. Disamping itu tentang jabatan kepala perpustakaan juga memiliki pengaruh terhadap pelaksanaan tujuan program perpustakaan secara berkelanjutan, sehingga tidak mungkin bahkan sulit dilaksanakan apabila perpustakaan selalu mengadakan pergantian pemimpin kepala perpustakaan dalam jangka waktu singkat misalnya satu tahun sekali.

Kunjungan diakhiri dengan tour de library. Semua tim menyaksikan dan melihat secara langsung perpustakaan Wjang. Mengenai tata letak, konten buku, konten inovasi dan produk karya literasi guru dan siswa SMK Negeri 6 Surakarta. Kegiatan tour didampingi sekretaris perpustakaan ibu Novi Iswandari, tenaga kepustakaan ibu Handini, ibu Rostyorini serta ibu Hartuti dari perwakilan tim literasi. Kepuasan terpancar dari ekspresi bapak ibu tim perputakaan SMA Negeri 4 tentang hasil kunjungan studi tiru di perpustakaan WIJANG.

Kunjungan studi tiru dalam rangka persiapan akreditasi pada akhirnya diharapkan bukan sekadar kegiatan kunjungan biasa, tetapi juga langkah strategis untuk memperkaya wawasan, memperluas kemitraan, dan mengadaptasi praktik baik dari sekolah atau lembaga lain. Melalui kegiatan ini, para pendidik dan pelaku perputakaan dapat melihat secara langsung implementasi program literasi yang efektif, sekaligus memetik inspirasi untuk diterapkan sesuai konteks dan kebutuhan di sekolah asal. Harapannya, hasil studi tiru ini mampu mendorong terciptanya budaya literasi yang lebih kuat, berkelanjutan, berdampak nyata bagi peningkatan kualitas pembelajaran serta usaha menyukseskan program akreditasi perpustakaan sekolah. Salam Literasi.

 

Tim Literasi VISKA