NAVISKA KURABU

Anime, Sakura, cosplay, Kimono, tempura, Takoyaki, Nagasaki, Hiroshima….

Pernah dengar…??? Siapa yang tidak kenal dengan kata kata tersebut..??

Kata kata berbahasa Jepang yang sudah populer dan ngehits dikalangan anak muda, dan  merupakan daya tarik yang sangat kuat bagi siswa SMKN 6 Surakarta.

Ketertarikan dan minat kuat untuk mempelajari hal hal tentang ke Jepangan tersebut diwadahi dalam bentuk ekstrakurikuler yang diberi nama NAVISKA kurabu. Singkatan dari Nihon Ai VI Surakarta, yang bermakna Klub siswa pecinta Jepang SMKN VI Surakarta.

Anggota NAVISKA terdiri dari siswa dari berbagai jurusan (7 jurusan yang ada di SMKN 6 Surakarta) yang tertarik dan berminat mempelajari segala hal tentang ke Jepangan. Materi yang disampaikan bukan hanya tentang kebahasaan saja, tetapi meliputi budaya, misalnya upacara minum teh (sado茶道), menulis kaligrafi Jepang (shodou書道), seni menggunting kertas kirigami (切り紙) belajar memasak masakan Jepang dan lain lain.

Jadwal ekstra kurikuler dilaksanakan 2 kali dalam seminggu, yaitu hari Selasa dan hari Jumat. Hari Selasa untuk siswa kelasn X dimulai setelah pulang sekolah (jam 15.45-16.30) dan hari Jumat untuk kelas XI dan XII juga dimulai setelah pulang sekolah (jam 14.15-15.00).

Dalam pembelajaran Bahasa Jepang di SMKN 6 Surakarta, pernah mendapat bantuan  native speaker dari Japan Foundation (JF) selama 3 periode. Native speaker yang juga disebut NP (Nihongo Partner) yang merupakan asisten guru pengajar Bahasa Jepang, membantu segala bentuk kegiatan pembelajaran, baik intra kurikuler maupun ektra kurikuler. Untuk tahun ajaran 2022/2023, SMKN 6 sudah mengajukan bantuan  native speaker/NP.

Semoga berhasil dan SMKN 6 lolos mendapat bantuan native speaker/NP untuk yang ke 4 kalinya……

Ja, minasan.. Nihongo no benkyou ga, ganbarimashou.